KUPANG – Haedar dalam sambutannya menyampaikan, pembangunan pelayanan kesehatan dalam bentuk rumah sakit ini merupakan kerja-kerja kolaboratif dari Muhammadiyah untuk Indonesia.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah,  Haedar Nashir lakukan groundbreaking pembangunan RS Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kupang pada Selasa (3/12).

Haedar dalam sambutannya menyampaikan, pembangunan pelayanan kesehatan dalam bentuk rumah sakit ini merupakan kerja-kerja kolaboratif dari Muhammadiyah untuk Indonesia.

“Kami PP Muhammadiyah bersama Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang melakukan groundbreaking RS Pendidikan UM Kupang ini sebagai tonggak penting untuk membangun kesehatan masyarakat NTT, dari Muhammadiyah untuk Indonesia,” kata Haedar.

Haedar menjelaskan, kapsul waktu yang ditanam hari ini akan dibuka 50 tahun ke depan atau 2075, yang berisi harapan-harapan kemajuan untuk Muhammadiyah, terlebih dalam melayani umat, masyarakat, dan bangsa tanpa terkecuali. 

Kemandirian Muhammadiyah dalam memberikan pelayanan tanpa terkecuali, katanya, tidak menutup diri dari kolaborasi. Maka pembangunan rumah sakit ini diharapkan dapat dilaksanakan oleh banyak pihak, tak cukup hanya Muhammadiyah saja.

“Kami percaya semangat Muhammadiyah untuk Indonesia, pemerintah, pengusaha terbaik, warga masyarakat,  dan lebih khusus elemen Persyarikatan Muhammadiyah akan membantu mewujudkan RS ini untuk memakmurkan semua,” harapnya.

Terkait dengan tema Milad 112 dan Tanwir I periode Muktamar ke-48 ini “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua,” Haedar menyebut tema itu bukan akan, tapi sudah dan terus dilakukan oleh Muhammadiyah.

Di sisi, Haedar juga mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih ke seluruh elemen masyarakat Kota Kupang sebagai tuan rumah Tanwir, dan telah menjadi tempat tumbuh dan kembang Muhammadiyah membangun peradaban untuk Indonesia yang lebih maju.

“Atas nama PP Muhammadiyah menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak khususnya di Kupang, yang selama ini bersama Muhammadiyah membangun Indonesia milik bersama,” katanya.

Sebagai informasi, RS Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kupang ini dibangun di atas lahan seluas 2.968 meter persegi, dan direncanakan akan dibangun setinggi tujuh lantai untuk Pendidikan dan pelayanan bagi masyarakat Kupang dan semuanya.,(R).