LPKAPNEWS.COM, KARIMUN - Seekor Dugong Mati Ditemukan Terdampar di Pinggir Pantai Coastal Area Tanjung balai Karimun.
Seekor dugong ditemukan pada Rabu, 27 Desember 2023, tepatnya di pinggir laut depan Hotel 21 Karimun. Keberadaan dugong yang mati tersebut sempat terekam oleh kamera ponsel warga yang saat itu berada di lokasi. Namun, lantaran arus laut yang kuat, dugong tersebut kembali terbawa arus ke tengah laut.
“Iya, tadi ada di pinggir itu, tapi udah kebawa arus laut lagi dan dibawa ke tengah karena arus kuat,” kata warga, Nia yang saat itu berada di tepi pantai Coastal depan Hotel 21.
Sementara
itu, pihak BKSDA Riau wilayah II Batam, yang juga mendapat informasi mengenai
adanya dugong mati, langsung menuju ke lokasi.
“Kami
mendapat informasi adanya kemunculan dugong yang mati di Coastal Area Karimun.
Kebetulan kami berada di Karimun dan langsung ke titik ditemukannya dugong
tersebut,” kata Polisi Kehutanan Ahli Pertama BKSDA Riau, Seksi Konservasi
Wilayah II Batam, Ariyanto.
Hanya saja, tim dari BKSDA Riau yang tiba di lokasi, juga tidak menemukan dugong yang mati tersebut. “Namun, kami tidak menemukan. Informasi dari warga, dugong tersebut hanyut kembali ke tengah laut,” ujarnya.
Mamalia
laut jenis dugong atau duyung merupakan salah satu hewan yang dilindungi.
Diketahui juga bahwa, dugong atau duyung bukanlah ikan, melainkan hewan mamalia
yang hidup di laut dan juga menyusui anaknya.
Keberadaan
dugong yang dilindungi karena populasinya hampir punah. Untuk di Kepri,
populasi dugong banyak di wilayah Bintan dan Lingga.
“Dugong
ini adalah satwa yang dilindungi undang-undang, yang masuk dalam PP no 7 tahun
1999. Maka, kami imbau pada masyarakat untuk turut menjaga dan melestarikan
habitat dugong ini,” ucapnya, (Muliadi)